Breaking News

Tim Labfor Polda Jateng Selidiki Penyebab Kebakaran di Pasar Induk Cepu

Liputan08.com Blora – Tim Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Tengah turun langsung ke Pasar Induk Cepu, Kabupaten Blora, pada Senin (27/1/2025) siang untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang melanda pasar tersebut.

Dipimpin oleh AKBP Setiawan Widiyanto, S.T., M.Si., M.Kom., tim tiba di lokasi sekitar pukul 13.45 WIB. Mereka segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah api berhasil dipadamkan dan proses pendinginan selesai. Dalam penyelidikan ini, tim Labfor didampingi Kasat Reskrim Polres Blora dan Kapolsek Cepu untuk memastikan semua aspek investigasi berjalan sesuai prosedur.

Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, dalam keterangannya pada Rabu (29/1/2025) menjelaskan bahwa penyelidikan ini bertujuan untuk mengungkap secara pasti asal mula kebakaran yang menghanguskan kios dan los pedagang.

“Tim Labfor bertugas mencari tahu sumber api serta penyebab utama kebakaran ini. Kami juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian,” ujar Kombes Pol Artanto.

Sementara itu, AKBP Setiawan Widiyanto mengungkapkan bahwa timnya telah mengumpulkan beberapa sampel material yang diduga menjadi sumber api.

“Sampel ini akan kami analisis lebih lanjut di laboratorium guna mendapatkan hasil yang akurat. Proses ini sangat penting agar penyebab kebakaran dapat diketahui dengan pasti,” jelasnya.

Lebih lanjut, AKBP Setiawan menegaskan bahwa investigasi ini tidak hanya bertujuan untuk kepentingan hukum, tetapi juga memberikan kejelasan bagi masyarakat, terutama para pedagang yang terdampak.

“Kami akan bekerja maksimal agar hasil analisis ini segera keluar, sehingga dapat menjadi dasar dalam langkah-langkah berikutnya, baik dari sisi penegakan hukum maupun upaya pemulihan bagi para pedagang,” tambahnya.

Hasil penyelidikan ini diharapkan bisa memberikan kepastian terkait insiden kebakaran yang menyebabkan kerugian besar bagi para pedagang Pasar Induk Cepu.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya