Breaking News

Hidayat Nur Wahid Serukan Dukungan Global untuk Palestina dan Pengawalan Gencatan Senjata Gaza

Liputan08.comĀ – Wakil Ketua MPR RI, Dr. H. M. Hidayat Nur Wahid, Lc., MA (HNW), menyerukan kampus-kampus di Indonesia dan masyarakat internasional untuk terus menyuarakan pembelaan terhadap kemerdekaan Palestina. Ia juga mengutuk keras aksi brutal Israel di Gaza yang telah menciptakan tragedi kemanusiaan. Pernyataan ini disampaikan seusai menjadi pembicara utama dalam seminar bertajuk “Palestina: Sebuah Tragedi Kemanusiaan di Zaman Modern” di Universitas Paramadina, Jakarta, pada 16 Januari 2025.

HNW menyambut baik kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Palestina yang akan berlaku mulai 19 Januari 2025, tetapi mengingatkan pentingnya pengawalan internasional terhadap perjanjian tersebut. “Gencatan senjata ini harus dikawal, mengingat track record Israel yang sering melanggar perjanjian,” ujarnya.

Seminar yang diadakan Universitas Paramadina ini menghadirkan sejumlah pengamat internasional, seperti Prof. Hikmahanto Juwana, Dian Wirengjurit, MA, dan Prof. Din Syamsuddin. HNW mengapresiasi inisiatif tersebut dan menyebut Universitas Paramadina melanjutkan spirit generasi “Para Madinah” yang pernah membela kaum tertindas di zaman Rasulullah SAW.

Menurut HNW, kampus-kampus di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Perancis, dan Australia telah menyuarakan dukungan untuk kemerdekaan Palestina. Di Indonesia, Muhammadiyah juga mendorong kampus-kampus di bawah naungannya untuk melakukan hal serupa.

Ia menegaskan bahwa aksi kolektif dari kampus, lembaga internasional seperti PBB, ICC, Amnesty International, OKI, dan Liga Arab, menjadi bukti keteguhan para pejuang Palestina melawan penjajahan Israel. “Keberanian rakyat Gaza membuahkan hasil dengan adanya gencatan senjata,” jelasnya.

HNW juga menyoroti peran negara-negara mediator seperti Amerika Serikat, Qatar, dan Mesir dalam kesepakatan gencatan senjata kali ini. Ia berharap Presiden Prabowo dapat memanfaatkan momentum ini untuk mewujudkan pidatonya di KTT D8 di Kairo, yang menyerukan persatuan global dalam menyelesaikan konflik Palestina.

“Gencatan senjata ini adalah langkah awal. Jika berhasil dikawal hingga tuntas, maka utang sejarah Indonesia terhadap Palestina akan terbayar dengan merdekanya Palestina,” tutup HNW.

Seminar dan dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak menunjukkan harapan besar akan hadirnya perdamaian dan keadilan bagi rakyat Palestina, meskipun tantangan besar tetap menghadang di depan.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya