Breaking News

Jaksa Agung dan SIG Teken Kerja Sama untuk Dukung Infrastruktur Nasional

Liputan08.com Jakarta – Kejaksaan Agung melalui Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (JAM-Datun) menjalin kerja sama strategis dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional. Penandatanganan perjanjian kerja sama ini berlangsung di The East Tower, Jakarta, Selasa (17/12/2024).

Kerja sama tersebut dilakukan oleh JAM-Datun, R. Narendra Jatna, dan Direktur Utama SIG, Donny Arsal. Acara ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi bertema “Business Judgment Rule” guna memperkuat pemahaman para pemangku kepentingan terkait pengambilan keputusan bisnis yang bertanggung jawab.

JAM-Datun R. Narendra Jatna menyampaikan bahwa kerja sama ini sejalan dengan misi Presiden dalam RPJMN 2025-2029, terutama dalam program prioritas pembangunan infrastruktur.

“Yang perlu menjadi perhatian adalah penerapan ASTA CITA ke-3, terutama dalam menjamin pembangunan hunian berkualitas dengan sanitasi baik, mendukung pemerataan ekonomi melalui penguatan UMKM, serta pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan kota-kota mandiri lainnya,” ujar R. Narendra Jatna.

Beliau juga menyoroti kontribusi SIG dalam program quick wins RPJMN, seperti pembangunan sekolah unggul di setiap kabupaten, renovasi sekolah yang membutuhkan, pembangunan infrastruktur desa, serta penyediaan rumah murah bersanitasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah, khususnya generasi milenial dan generasi Z.

Direktur Utama SIG, Donny Arsal, mengungkapkan harapan besar atas kerja sama ini. “Kami percaya, dukungan dari Jaksa Pengacara Negara akan memperkuat operasional bisnis SIG, baik dalam mitigasi risiko hukum, reputasi, maupun kepatuhan terhadap regulasi,” katanya.

JAM-Datun juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap prinsip fiduciary duty dalam pengambilan keputusan bisnis, terutama duty of skill and care. “Setiap keputusan harus diambil dengan itikad baik, kehati-hatian, dan fokus pada kepentingan perseroan, sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tambahnya.

Selain itu, JAM-Datun berharap SIG dapat meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui pelatihan bersama untuk menghadapi dinamika regulasi.

Kerja sama ini mencerminkan komitmen kedua belah pihak dalam menciptakan tata kelola perusahaan yang lebih baik, transparan, dan mendukung pembangunan nasional.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya