Liputan08.com Babakan Madang – Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Bachril Bakri, menyerukan komitmen semua pihak terkait untuk serius dalam mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Bogor. Hal ini disampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Babakan Madang pada Senin (14/10), dalam rangka monitoring dan evaluasi terpadu untuk percepatan penurunan stunting di wilayah tersebut.
Dalam kunjungannya, Pj. Bupati Bogor didampingi oleh Kepala Dinas Sosial, Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, serta dihadiri oleh Camat dan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Babakan Madang, para Kepala Desa se-Kecamatan Babakan Madang, Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa, dan Kepala Puskesmas. Turut hadir pula Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Provinsi Jawa Barat, perwakilan dari Bappeda, BKKBN, serta DPMD Provinsi Jawa Barat.
Bachril menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Bogor dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 dengan target zero stunting. “Kami memiliki keinginan dan target yang jelas untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Bogor. Saya meminta agar kita semua serius dalam menangani kasus stunting. Saya juga siap turun langsung untuk memastikan penanganan di lapangan berjalan dengan baik,” tegas Bachril.
Ia juga menjelaskan langkah-langkah intervensi yang perlu dilakukan, termasuk pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dengan kekurangan energi kronis dan anak-anak yang terkena stunting. “Kami berharap angka stunting di tahun 2024 ini dapat turun. Di Kecamatan Babakan Madang, saya melihat upaya intervensi sudah dilaksanakan, tetapi perlu inovasi lebih lanjut untuk meningkatkan hasilnya,” kata Bachril.
Sementara itu, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Provinsi Jawa Barat, Juanita Paticia Fatima, menegaskan pentingnya sinergi antara semua pihak dalam menurunkan angka stunting hingga mencapai target 14 persen di Jawa Barat. “Hari ini kami melakukan monitoring dan evaluasi terpadu di Kabupaten Bogor. Kami ingin penanganan stunting benar-benar menyentuh seluruh balita yang mengalami masalah gizi, termasuk kunjungan ke rumah balita dan ibu hamil di desa-desa,” ungkap Juanita.
Dengan komitmen yang kuat dan kerja sama dari berbagai pihak, Kabupaten Bogor diharapkan mampu menekan angka stunting dan mencapai target yang diinginkan.
Tags: Pemkab Bogor Perkuat Upaya Penurunan Stunting, Pj. Bupati Bogor Minta Semua Pihak Terlibat
Baca Juga
-
01 Des 2024
Satgas Yonif 641/Bru Perkuat Stabilitas Keamanan di Distrik Elelim, Papua
-
23 Nov 2024
Satgas Yonif 641/Bru Pos Kurima Bagikan Pakaian dan Eratkan Hubungan dengan Warga di Perbatasan RI-PNG
-
31 Okt 2024
Jaksa Agung Tegaskan Komitmen Kejaksaan dalam Mendukung Program Kerja Pemerintah di Kunjungan Kerja Virtual
-
09 Okt 2024
Sapari Jurnalistik PWI Kabupaten Bogor Kembali Digelar di Kecamatan Tajurhalang, Bahas UU Pers dan Kode Etik Jurnalistik
-
22 Nov 2024
KPI Bergerak Se-Tasikmalaya Gelar Kegiatan “NYAKSI” (Nyarios Bareng Anak Komunikasi)
-
27 Okt 2024
Barisan Muda Rudy Susmanto (Bramus) Kukuhkan Dukungan untuk Paslon Nomor 1 di Pilkada Bogor 2024, Targetkan Kemenangan 90 Persen di Dapil 3
Rekomendasi lainnya
-
08 Nov 2024
Jaksa Agung Resmikan Gedung Baru STIH Adhyaksa, Dorong Pendidikan Hukum Berkualitas di Indonesia
-
31 Okt 2024
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 642/Kps Lakukan Anjangsana dan Pelayanan Kesehatan untuk Warga Kampung Ururu, Papua Barat
-
25 Nov 2024
Kejaksaan Agung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Suap dan Gratifikasi Ronald Tannur
-
09 Nov 2024
Festival Musik Semasa Amphitheater: Upaya Pemkab Bogor Tingkatkan Kunjungan Wisata dan Ekonomi Kreatif
-
06 Des 2024
Kejaksaan Agung Periksa Tiga Saksi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Kereta Api Besitang-Langsa
-
06 Des 2024
Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Firdianto Sampaikan Visi Strategis dalam Entry Briefing